Salah satu ganguan yang dapat mempengaruhi
kesuburan pria adalah terjadinya
gangguan pada sperma pria. Terjadinya gangguan pada sperma ini merupakan faktor
utama terjadinya kemandulan pada pria karena sperma adalah penentu utama
terjadinya pembuahan. Ada beberapa macam gangguan yang dapat terjadi pada
sperma, diantaranya adalah terjadinya oligospermia yaitu kelainan pada sperma
dimana konsetrasi sperma rendah.
Pada pria normal, volume ejakulasi adalah
kurang lebih 1,5 ml- 3 ml. Keadaan medis yang juga sering dianggap dengan
sperma kurang adalah kelainan morfologi atau bentuk sperma, hal ini terjadi
apabila sel sperma yang mempunyai bentuk dan ukuran normal kurang dari 60 %.
Dimana normalnya sperma memiliki konsentrasi
sel sperma yang normal 20juta-120 juta/ ml-nya, pada oligospermia ini
konsentrasi sel sperma yang normal hanya sekitar kurang dari 20 juta/ml.
Oligospermia ini juga dapat diklasifikasikan
mejadi beberapa macam yaitu:
·
Oligospermia
ringan : dimana konsetrasi sel sperma sekitar 10-20 juta saja per ml-nya.
·
Oligospermia sedang : dimana
konsetrasi sel sperma sekitar 5-10
juta saja per ml-nya.
·
Oligospermia
ekstrim: dimana konsetrasi sel sperma kurang dari 5 juta/ml.
Article From : metropolehospital
Peringatan : jika kamu merasa artikel kami belum jelas atau anda ada pertanyaan lain, maka anda bisa klik konsultasi online, dimana pakar kami akan menjawab pertanyaan anda, atau hubungi nomor 021-6911922. Metropole Hospital Jakarta berharap semoga anda senantiasa sehat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar