Fisura anus merupakan suatu robekan atau luka
dengan nanah pada daerah anus dekat perbatasan dengan kulit, luka sering
terjadi pada bagian belakang walau terkadang – lebih jarang – juga dapat
ditemukan pada bagian depan, lebih jarang lagi pada bagian samping (bila
terjadi harus dipikirkan penyebab penyakit lain).
Berdasarkan gejala klinisnya fisura anus dapat
diberakan menjadi 2 yaitu fisura anus Akut dan Kronis. Fisura anus pada fase akut
merupakan fisura anus yang masih segar karena baru terjadi pertama kali atau
belum lama berselang, belum terjadi penebalan dan penggantian menjadi jaringan
ikat (fibrosis). Fisura ini biasanya terjadi tidak lebih dari 6 minggu, fisura
anus akut biasanya tidak berbahaya dan robekan akan sembuh dengan sendirinya
setelah beberapa minggu tanpa memerlukan penanganan. Karena luka atau robekan
yang terjadi hanya sebatas pada suatu lapisan tipis putih yang melapisi
jaringan ikat submucosa dan otot longitudinal,yang menyebar dari
intersphinteric groove kemudian melapisi otot sirkular sphincter interna.
Dan biasanya fisura anus ini memiliki gejala yang
masih cukup ringan antara lain seperti :
·
Rip segar
·
ulkus tampak
berbatas tegas,tidak terdapat indurasi,odema atau kavitasi.
·
Luka yang terbentuk
bukan ulkus kronis
·
Rasa sakit yang
ditimbulkan kurang begitu menyakitkan
·
Biasanya hanya
butuh waktu dalam satu sampai dua minggu untuk menyembuhkannya.
Article From :metropolehospital
Tidak ada komentar:
Posting Komentar