Seminal vesikalis sendiri merupakan
kelenjar yang berbentuk sepasang tabung yang terletak di bagian belakang
bawah kantung kemih dari pria. Saluran ini memiliki panjang kurang
lebih 5 cm, dan memiliki berfungsi mensekresi sebagian besar cairan pembentuk
semen pria yang merupakan pemberi nutrisi bagi sperma, yaitu sebanyak 70%.
Pengobatan penyakit ini sangat
penting dilakukan mengingat kelenjar ini adalah salah satu bagian dari saluran ejakulasi sehingga kelenjar ini
juga berperan penting dalam pembentukan sperma. Sehingga apabila permasalah
pada kelenjar ini tidak mendapatkan penanganan dengan baik maka dapat beresiko
menimbulkan komplikasi pada penderitanya.
Dan komplikasi yang dapat ditimbulkan
oleh penyakit ini antara lain yaitu :
1. Berkurangnya volume air mani yang
dapat mempengaruhi aktivitas sperma dan menyebabkan kemandulan laki-laki secara
berurutan.
2. Menimbulkan gejala Hypogastralgia
yaitu perasaan tegang pada perineum dan nyeri pada pangkal paha , yang menjadi
jelas ketika ejakulasi .
3. Gangguan hasrat seksual/ libido
sehingga mejadi hypoactive.
4. Menyebabkan penurunan jumlah sperma.
5. Cairan vesikel seminalis yang mengandung asam
tartaric kaya digunakan untuk memasok nutrisi untuk aktivitas air mani itu (liquidizes air mani). Peradangan spermatika
dapat menyebabkan nonliquefaction air mani.
Article From : metropolehospital
Peringatan : jika kamu merasa artikel kami belum jelas atau anda ada pertanyaan lain, maka anda bisa klik konsultasi online, dimana pakar kami akan menjawab pertanyaan anda, atau hubungi nomor 021-6911922. Metropole Hospital Jakarta berharap semoga anda senantiasa sehat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar