Sifilis yang tidak diobati dengan serius dapat berakibat fatal yaiut dapat menyebabkan kerusakan pada sistem saraf, tumor, kebutaan, dan demensia.
Ada beberapa kasus kerusakan otak akibat penyakit sifilis, salah satunya adalah Neurosifilis. Neurosifilis adalah infeksi otak atau sumsum tulang belakang yang terjadi pada orang yang memiliki sifilis namun tidak diobati selama bertahun-tahun. Itulah mengapa semua jenis penyakit baik yang ringan apalagi yang berat harus segera diobati. Jika tidak hanya akan menyebabkan penyakit lain yang lebih parah. Seperti Neurosifilis ini yang timbul akibat penyakit sifilis tidak segera diobati. Penyakit neurosifilis disebabkan oleh bakteri yang bernama Treponema pallidum, bakteri ini merupakan bakteri yang menyebabkan penyakit sifilis. Neurosifilis biasanya terjadi sekitar 10 sampai 20 tahun setelah seseorang pertama terinfeksi sifilis, dan tidak segera diobati oleh penderitanya. Namun begitu, tidak semua orang yang memiliki sifilis akan mengembangkan komplikasi ini. sebab hanya penderita penyakit sifilis yang tidak diobatilah yang sering memiliki komplikasi penyakit neurosifilis ini.
Ada lima bentuk yang berbeda dari neurosifilis sebagai akibat penyakit sifilis, diantaranya adalah:
a. Asimtomatik (bentuk yang paling umum), artinya tanpa gejala. Dianggap asimtomatik jika
· Telah pulih dari penyakit dan tidak lagi memiliki gejala
· Memiliki penyakit tetapi tidak memiliki gejala.
b. Paresis Umum, gangguan fungsi mental yang disebabkan oleh kerusakan otak. Terjadi antara 3 – 30 tahun setelah mendapatkan penyakit sifilis. Penderita dapat mengalami perubahan kepribadian atau suasana hati.
c. Meningeal neurosyphilis. Terjadi antara beberapa minggu pertama hingga beberapa tahun pertama setelah mengidap penyakit sifilis. Penderita mengalami sakit kepala, leher kaku, mual, dan muntah. Terkadang juga mengalami kehilangan penglihatan atau pendengaran.
d. Meningovascular, menyebabkan gejala yang sama seperti sifilis meningeal tetapi individu yang terkena dampak juga mengalami stroke. Bentuk neurosifilis ini dapat terjadi dalam beberapa bulan pertama sampai beberapa tahun setelah infeksi.
e. Tabes dorsalis, komplikasi akibat penyakit sifilis yang tidak diobati yang melibatkan kelemahan otot dan sensasi yang abnormal (mati rasa dan kesemutan). Ditandai oleh nyeri pada tungkai atau perut, kegagalan koordinasi otot, dan gangguan kandung kemih.
Tanda-tanda lainnya penyakit neurosifilis akibat penyakit sifilis diantaranya adalah kehilangan penglihatan, hilangnya refleks dan hilangnya rasa getaran, cara berjalan buruk, dan gangguan keseimbangan. Tabes dorsalis dapat terjadi 5-50 tahun setelah infeksi sifilis awal.
Maka dari itu jika saat ini Anda terinfeksi penyakit sifilis, segera obati sebelum semuanya menjadi lebih parah dan sulit untuk disembuhkan.
Peringatan : jika kamu merasa artikel kami belum jelas atau anda ada pertanyaan lain, maka anda bisa klik konsultasi online, dimana pakar kami akan menjawab pertanyaan anda, atau hubungi nomor 021-6911922. Metropole Hospital Jakarta berharap semoga anda senantiasa sehat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar