Torsio testis adalah terpilinnya
funikulus spermatikus, suatu kumpulan pembuluh darah, saraf dan saluran yang
mengarah ke testis, sehingga terhentinya suplai darah terhadap testis dan
menyebabkan rasa nyeri yang tiba-tiba pada testis. Kasus ini bila terjadi dalam
waktua yang lama dan tidak segera mendapatkan penanganan dapat menyebabkan
timbulnya komplikasi pada pria penderitanya salah satunya dapat menyebabkan kemandulan pria. maka dari itu kasus seperti ini harus segera mendapat penanganan
sesegera mungkin maksimal dalam 6 jam.
Berdasarkan patofisiologinya terdapat
2 jenis torsio testis yaitu torsio intravaginal dan ekstravaginal. Torsio
intravaginal terjadi di dalam tunika vaginalis dan disebabkan oleh karena
abnormalitas dari tunika pada spermatic cord di dalam scrotum. Secara normal,
fiksasi posterior dari epididymis dan investment yang tidak komplet dari
epididymis dan testis posterior oleh tunika vaginalis memfiksasi testis pada
sisi posterior dari scrotum.
Kegagalan fiksasi yang tepat dari
tunika ini menimbulkan deformitas, dan keadaan ini menyebabkan testis mengalami
rotasi pada cord sehingga potensial terjadi torsio. Torsio ini lebih sering terjadi
pada usia remaja dan dewasa muda. Terjadinya torsio testis pada masa remaja
banyak dikaitkan dengan kelainan sistem penyangga testis. Tunika vaginalis yang
seharusnya mengelilingi sebagian dari testis pada permukaan anterior dan
lateral testis, pada keadaan ini tunika mengelilingi seluruh permukaan testis
sehingga mencegah insersi epididimis ke dinding skrotum. Keadaan ini menyebabkan
testis dan epididimis dengan mudahnya bergerak di kantung tunika vaginalis dan
menggantung pada funikulus spermatikus. Keadaan ini dikenal sebagai
anomali bell clapper. Keadaan ini menyebabkan testis mudah mengalami
torsio intravaginal
Article From :metropolehospital
Peringatan : jika kamu merasa artikel kami belum jelas atau
anda ada pertanyaan lain, maka anda bisa klik konsultasi online, dimana
pakar kami akan menjawab pertanyaan anda, atau hubungi nomor
021-6911922. Metropole Hospital Jakarta berharap semoga anda senantiasa
sehat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar