Kasus radang panggul seringnya disebabkan oleh infeksi pada vagina atau serviks yang menyebar sampai ke rahim dan komplikasi PMS (penyakit menular seksual) sehingga penyebabnya pun kebanyakan oleh bakteri dan virus penyebab PMS dan bakteri penyebab infeksi lain, yaitu seperti Chlamydia trachomatis, N. gonorrhoeae, Gardnerella vaginalis, Haemophilus influenzae, Escherichia coli (organisme gram negatif yang enterik), Bacteroides fragilis, dan Mycoplasma genitalium.
Radang ini lebih rentan menyerang pada wanita yang aktif melakukan hubunga seksual di bawah mur 25 tahun, treutama bagi yang suka bergonta ganti pasangan. Hal ini disebabkan karena serviks pada wanita remaja dan wanita muda belum sepenuhnya matur dan barier/ pertahanan alamiah serviksnyapun juga belum sempurna sehingga lebih mudah terinfeksi bila ada bakteri. Sehingga meningkatkan resiko terjadinya PMS hingga radang panggul.
Tidak hanya itu PID juga rentan terjadi pada wanita yang suka menggunakan sabun khusus kewanitaan dimana penggunaan sabun ini justru dapat merusak vegetasi normal vagina dan merubah suasana vagina yang dapat merusak barier alamiah vagina sehingga dapat memudahkan bakteri jahat masuk ke vagina dan terus masuk ke saluran reproduksi atas wanita. Factor lainya adalah penggunaan IUD dan kebersihan saat menstruasi.
Penggunaan IUD dapat meningkatkan resiko terjadinya radang panggul karena keberadaan IUD dapat mempermudah jalan masuknya bakteri ke dalam rahim karenaalat IUD ini dapat menjadi penghubung antara daerah vagina kedalam rahim secara langsung terutama pada penderita PMS. Untuk menghindari terjadinya radang panggul pada pengguna IUD ada baiknya sebelum pemasangan dilakukan tes tehadap penyakit PMS sebelumnya.
Untuk menstruasi sendiri dapat meningkatkan terjadinya radang panggul karena darah menstruasi yang keluar pada awal menstruasi merupakan jaringan nekrotik yang merupakanmedia yang baik untuk pertumbuhan bakteri terutama N gonorrhoeae. Sehingga sangat penting bagi wanita menjaga organ kemalualuannya terutam saat menstruasi untuk menghindari infeksi-infeksi bakteri yang tidak diinginkan.
Article From : metropolehospital
Peringatan : jika kamu merasa artikel kami belum jelas atau anda ada pertanyaan lain, maka anda bisa klik konsultasi online, dimana pakar kami akan menjawab pertanyaan anda, atau hubungi nomor 021-6911922. Metropole Hospital Jakarta berharap semoga anda senantiasa sehat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar