Sabtu, 30 November 2013

PIL KB UNTUK PENGOBATAN KISTA ENDOMETRIOSIS

Kista endometriosis adalah salah satu kista ovarium yang terbentuk dari lapisan endometrium (lapisan rahim) yang tumbuh diluar rahim dan menempel (implan) pada indung telur (ovarium). Walaupun lapisan endometrium ini menempel pada ovarium namun jaringan ini tetap memiliki sifat dan melakukan kebiasaan seperti lapisan endometrium yang normal yang mengikuti pola siklus menstruasi. Sehingga pada saat siklus menstruasi terjadi maka jaringan ini juga mengularkan darah seperti jaringan endometrium yang normal meluruh saat tidak terjadi pembuahan.

Sehingga saat jaringan implant ini mengeluarkan darah si penderita akan merasakan nyeri  perut yang tajam dan darah yang dikeluarkan akan memicu perlengkatan antara organ-organ didekatnya. Darah yang keluar teru-menerus ini lama-lama akan  membentuk bendungan yang akhirnya akan membentuk tumor atau kista. Karena kista ini berisi darah yang kecoklatan maka kista ini sering disebut dengan kista coklat.
Karena kista ini akan menimbulkan gejala yang tidak menyenangkan saat terjadinya siklus menstruasi maka terapi yang dapat membantu dalam mengurangi gejala ini terapi dengan melakukan penekanan pada hormone untuk mencegah terjadinya menstruasi.
Terapi ini bisa dilakukan dengan memberikan Pil KB atau suntik KB. Karena kerja KB hormonal ini berfungsi untuk menekan terjadinya ovulasi sehingga menyebabkan endometrium tidak berkembang begitu pula yang terjadi pada kista ovarium maka terapi ini dapat mencegah terjadinya menstruasi sehingga dapat menghentikan gejala nyeri perut yang ditimbulkan oleh kista endometriosis. Tidak terjadinya mentruasi juga dapat menyebabkan pengecilan atau atrofi  pada kista endometriosis ini.

Selain terapi dengan metode KB terapi juga dapat diberikan dengan terapi suntikan Gonadotropin Releasing Hormone agonist (GnRH agonist). Namun apabila pemberiam suntikan sudah tidak dapat menangani kista ini maka tidakan terakhir yang dapat dilakukan adalah dengan tindakan pembedahan, namun tindakan pembedahan ini dapat beresiko menimbulkan resiko 20% kekambuhan. 

Article From : metropolehospital

Peringatan : jika kamu merasa artikel kami belum jelas atau anda ada pertanyaan lain, maka anda bisa klik konsultasi online, dimana pakar kami akan menjawab pertanyaan anda, atau hubungi nomor 021-6911922. Metropole Hospital Jakarta berharap semoga anda senantiasa sehat.

5 komentar:

  1. Dokter..saya ini sdh 2 kali operasi kista..saya pikir tdk akan tumbuh lagi..tapi ternyata tumbuh kista...kmrn saya ke dokter disuruh pengobatan KB suntik yg 3 bulan...pertama coba suntik itu mengecil...tapi lama kelamaan jd 2...ukurannya 3.5 dn 4 cm...apa yg harus saya lakukan dan pengobatan apa juga..makasih

    BalasHapus
  2. Dokter..saya ini sdh 2 kali operasi kista..saya pikir tdk akan tumbuh lagi..tapi ternyata tumbuh kista...kmrn saya ke dokter disuruh pengobatan KB suntik yg 3 bulan...pertama coba suntik itu mengecil...tapi lama kelamaan jd 2...ukurannya 3.5 dn 4 cm...apa yg harus saya lakukan dan pengobatan apa juga..makasih

    BalasHapus
  3. Dok, setiap haid saya merasakan nyeri yg luar biasa. Pernah cek kedokter ada kista 4cm. Kata dokter ini bukan hal yg menghawatirkan. Dan saya diberi obat inlacin 50g. Haid saya selalu maju satu minggu setiap bulannya,haid tidak lancar dg darah yg kehitaman n begumpal serta nyari nya yg lumayan kuat sampe saya badress dirumah karna bergerak sedikit saja terasa nyerinya. Bisa beri solusi terbaik buat saya dok

    BalasHapus
  4. Dok, setiap haid saya merasakan nyeri yg luar biasa. Pernah cek kedokter ada kista 4cm. Kata dokter ini bukan hal yg menghawatirkan. Dan saya diberi obat inlacin 50g. Haid saya selalu maju satu minggu setiap bulannya,haid tidak lancar dg darah yg kehitaman n begumpal serta nyari nya yg lumayan kuat sampe saya badress dirumah karna bergerak sedikit saja terasa nyerinya. Bisa beri solusi terbaik buat saya dok

    BalasHapus
  5. Dok saya di vonis mngidap kista coklat apakah dgan suntik kb 3 bulan dpatngecilkan kista dn bisa ikut prgram hmil ?
    Mksih

    BalasHapus