Selasa, 26 November 2013

PEMERIKSAAN HSG

Salah satu metode pemeriksaan pada kemandulan wanita yang dapat digunakan untuk tes kesuburan adalah Histerosalpingografi (HSG).  Pemeriksaan  HSG ini menggunakan rontgen untuk melihat fungsi saluran tuba. Tes dimulai dengan memasukkan cairan khusus ke dalam rahim melalui vagina. Cairan ini harus tampak pada foto rontgen. Dokter akan melihat apakah cairan ini bergerak normal dari dalam rahim menuju tuba fallopii.
Jika terdapat sumbatan, maka pergerakan cairan akan terhenti pada sumbatan tersebut. Sumbatan inilah yang akan menghalangi pergerakan sel telur di dalam tuba fallopii menuju rahim. Sumbatan juga akan menghalangi sperma yang akan membuahi sel telur. Sebagai
Tes ini diadakan pada saat permulaan siklus menstruasi wanita ( biasanya 10 hari pertama ) ketika ia sulit menjadi hamil.Ini karena radiasi sinar X bisa merusak perkembangan fetus.Zat warna mengalir sepanjang tuba uterina dan bisa terlihat bila ada sumbatan.Perkiraan metoda visualisasi bisa mengidentifikasi 75% sumbatan tuba uterina.
Mengalirnya zat warna melalui organ reproduksi kadang-kadang bisa membantu kehamilan dengan ' membilas ' uterus dan tuba uterina.Kerugiannya adalah rasa tidak nyaman di pelvis, alergi terhadap zat warna, dan bahaya terpapar dengan radiasi. 
Article From :  metropolehospital

Peringatan : jika kamu merasa artikel kami belum jelas atau anda ada pertanyaan lain, maka anda bisa klik konsultasi online, dimana pakar kami akan menjawab pertanyaan anda, atau hubungi nomor 021-6911922. Metropole Hospital Jakarta berharap semoga anda senantiasa sehat.

http://live.zoosnet.net/LR/Chatpre.aspx?id=LEK31993327&lng=en




1 komentar:

  1. apakah sinar rontgen pada hsg bisa membuat mati pada sel2 telur dan kemandulan?

    BalasHapus